Ada pesan “Rahasia” . . . .

IMG_9200Keamanan data menjadi hal yang sangat penting pada saat ini karena untuk setiap pengambilan keputusan, kebijakan harus berdasarkan data. Banyak data yang berisikan informasi penting dan terbatas untuk diketahui pihak yang terkait saja. Pada dunia perbankan banyak kegiatan yang melibatkan data nasabah yang harus diproteksi karena sifatnya rahasia. Diungkapan oleh Tedy Heryanto (1999) bahwa banyak kegiatan yang akan menimbulkan resiko bilamana informasi yang sensitif dan berharga tersebut diakses oleh orang-orang yang tidak berhak (unauthorized person). Faktor keamanan data menjadi sangat penting dan harus diperhatikan. Salah satu cara untuk meningkatkan keamanan data adalah dengan melakukan enkripsi terhadap terhadap datanya.

Mengingat bahwa data yang dienkripsi adalah data yang penting maka banyak pihak-pihak yang justru berburu untuk mendapatkan data ini guna didekripsi sehingga dapat dimanfaatkan untuk keperluan lain. Proses dekripsi ini menjadi semakin mudah dengan banyaknya situs-situs online yang menyediakan layanan enkripsi dan dekripsi tanpa bayar (gratis). Dibawah ini adalah 10 situs online yang menyediakan layanan enkripsi dan dekripsi secara gratis, yaitu :

http://blowfish.online-domain-tools.com
http://encoders-decoders.online-domain-tools.com
http://encryption.online-toolz.com
http://www.xarg.org
http://www.yellowpipe.com
tripledes.online-domain-tools.com
http://www.freewarefiles.com
http://www.richkni.co.uk
http://cryptool.shareme.in
http://web.forret.com
h
ttp://codebeauty.com

Kriptografi merupakan teknik pengamanan informasi yang dilakukan dengan cara mengolah data (plainteks) menggunakan suatu metode enkripsi sehingga yang tidak dapat dibaca secara langsung terutama oleh pihak yang tidak berhak. Setiap teknik enkripsi memiliki titik lemah. Begitu kelemahan ditemukan maka segera dikembangkan lapisan keamanan baru untuk menutupi kelemahan tersebut. Pada dasarnya enkripsi adalah sebuah algoritma matematika untuk melakukan penyandian (enchypering) dan dekripsi (dechypering) informasi kode binary. Enkripsi mengkonversikan data menjadi bentuk tersembunyi atau tersandikan yang  disebut chyper sedangkan dekripsi adalah proses  mengkonversikan chypher data kedalam bentuk aslinya, yang disebut plain-text.

Maka jika anda ingin mengirimkan pesan digital baik dalam bentuk email maupun sms yang sifatnya penting dan rahasia sebaiknya pesan tersebut anda rubah terlebih dahulu menjadi chiper text. Situs-situs diatas menyediakan fasilitas untuk melakukan perubahan pesan yang akan dikirim dalam bentuk tersandikan berikut dengan failitas membaca pesan tersebut. WhatsApp adalah salah satu aplikasi yang sudah menerapkan keamanan pesan anda. Sehingga jika bukan penerima yang dimaksud maka pesan tersebut tidak akan bisa dibaca atau dengan kata lain masih dalam bentuk Chiper Text.

Mengingat bahwa banyak situs yang memenyediakan fasilitas enkripsi dan dekripsi, maka akan lebih aman lagi jika setiap organisasi memiliki algoritma tersendiri yang unik untuk melakukan enkripsi dan dekripsi terhadap semua sumberdaya informasi penting yang dimilikinya. Hal ini bisa dilakukan dengan mengembangkan algoritma sendiri atau menambahkan proses baru pada algoritma yang telah ada sebelumnya.




Pythagoras Bukan Cuma Ahli Matematika.

Siapa yang tak kenal rumus Pythagoras untuk menghitung sisi miring (hipotenusa) sebuah segitiga. Lahir tahun 569 SM di Samos Iona, Pythagoras mempelajari banyak hal dalam hidupnya. Pernah mendirikan sekolah agama di Croton dan kemudian pengikutnya membuat aliran mathematikoi (mathesis = ilmu pengetahuan). Penganut mathematikoi mengutamakan ilmu pengetahuan, khususnya ilmu pasti.

Sebagai seorang filsuf, Pytahoras tidak berhenti disitu, beliau mempelajari matematika, musik dan astronomi. Dalam bidang matematika penemuan rumus Pythagoras semakin menguatkannya sebagai bapak bilangan. Pythagoras juga menemukan kaitan musik dengan bilangan dengan menyatakan bahwa getaran sebuah string (dawai) akan menghasilkan nada harmonis bila rasio dari panjang strings adalah nomor/angka, dan bahwa berbagai bentuk rasio dapat meluas ke instrumen lainnya. Pythagoras juga mengemukakan teori bahwa bumi itu bulat tidak seperti yang dinyatakan oleh masyarakat pada saat itu bahwa bumi datar .

Pythagoras bukan hanya matematikawan namun beliau menyatakan adanya harmoni dalam ketidak beraturan di alam karena menurut pandangannya bahwa harmoni terjadi karena angka (Conny R Semiawan dalam buku Spirit Inovasi Dalam Filsafat Ilmu tahun 2011).

  • Pratiwi ( Dosen FTI Perbanas Jakarta)



PENURUNAN BI RATE DAN SUKU BUNGA PERBANKAN

Sudah  3 (tiga) kali Bank Indonesia terus memangkas suku bunga acuan (BI Rate) sepanjang satu kuartal pertama Tahun 2016. Keputusan Bank Indonesia untuk memangkas atao menurunkan acuan suku bunga (BI Rate) sebesar 25 basis poin menjadi 6,75 persen, pada Maret 2016. Dengan harapan seluruhya bunga acuan ini diikuti dengan pengurangan suku bunga kredit perbankan serta likuiditas menyebar ke sektor riil guna mendorong pertumbuhan ekonomi.

Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan dana pihak ketiga akan mengalami kenaikan dan laju peningkatan ekspansi kredit perbankan yang sempat melemah pada tahun lalu akan kembali membaik ke posisi 15%-17% pada kwartal 1/2016.

  1. Suku Bunga Acuan (BI Rate)

BI Rate adalah suku bunga kebijakan yang mencerminkan sikap atau stance kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank Indonesia dan diumumkan kepada publik. BI Rate diumumkan oleh Dewan Gubernur Bank Indonesia setiap Rapat Dewan Gubernur bulanan dan diimplementasikan pada operasi moneter yang dilakukan Bank Indonesia melalui pengelolaan likuiditas (liquidity management) di pasar uang untuk mencapai sasaran operasional kebijakan moneter.

Sasaran operasional kebijakan moneter dicerminkan pada perkembangan suku bunga Pasar Uang Antar Bank Overnight (PUAB O/N). Pergerakan di suku bunga PUAB ini diharapkan akan diikuti oleh perkembangan di suku bunga deposito, dan pada gilirannya suku bunga kredit perbankan. Dengan menurunkan BI Rate maka Bank Indonesia telah menerapkan kebijakan moneter yang agak longgar. Tujuan akhir kebijakan moneter adalah menjaga dan memelihara kestabilan nilai rupiah yang salah satunya tercermin dari tingkat inflasi yang rendah dan stabil.  Untuk mencapai tujuan itu Bank Indonesia menetapkan suku bunga kebijakan BI Rate sebagai instrumen kebijakan utama untuk mempengaruhi aktivitas kegiatan perekonomian dengan tujuan akhir pencapaian inflasi.

Mekanisme bekerjanya perubahan BI Rate sampai mempengaruhi inflasi tersebut terjadi melalui interaksi antara Bank Sentral, perbankan dan sektor keuangan, serta sektor riil. Perubahan BI Rate mempengaruhi inflasi melalui berbagai jalur, setidaknya melalui 4 jalur, yaitu jalur suku bunga, jalur kredit, jalur nilai tukar, jalur harga aset, dan jalur ekspektasi.

Gambar. Mekanisme perubahan BI Rate

Transmisi_small

Sumber :  http://www.bi.go.id

Pada jalur suku bunga, perubahan BI Rate mempengaruhi suku bunga deposito dan suku bunga kredit perbankan.  Apabila perekonomian sedang mengalami kelesuan, Bank Indonesia dapat menggunakan kebijakan moneter melalui penurunan suku bunga untuk mendorong aktifitas ekonomi.  Penurunan suku bunga BI Rate menurunkan suku bunga kredit akan direspon oleh dunia usaha dan rumah tangga melalui meningkatnya permintaan kredit perbankan. Dengan peningkatan tersebut maka investasi oleh dunia usaha dan konsumsi oleh rumah tangga akan meningkat, ceteris paribus. Penurunan suku bunga kredit juga akan menurunkan biaya modal perusahaan untuk melakukan investasi.  Ini semua akan meningkatkan aktifitas konsumsi dan investasi sehingga aktifitas perekonomian semakin bergairah.

Perubahan suku bunga BI Rate juga dapat mempengaruhi nilai tukar.  Mekanisme ini sering disebut jalur nilai tukar.  Kenaikan BI Rate, sebagai contoh, akan menjadikan suku bunga di Indonesia lebih tinggi dibandingkan suku bunga di luar negeri. Kondisi ini akan mendorong investor asing untuk menanamkan modal dengan membeli surat-surat berharga ke dalam instrument-instrumen keuangan di Indonesia seperti SBI karena mereka akan mendapatkan tingkat  pengembalian yang lebih tinggi, ceteris paribus. Aliran modal masuk asing ini pada gilirannya akan mendorong apresiasi nilai tukar Rupiah. Meningkatnya kurs rupiah akan menjadikan harga produk impor lebih murah dan produk ekspor lebih mahal, sehingga akan mendorong impor dan mengurangi ekspor.  Gilirannya nilai impor akan lebih tinggi dari nilai ekspor. Menurunnya selisih bersih ekspor dan impor (net-ekspor) tersebut akan berdampak pada menurunnya pertumbuhan ekonomi dan kegiatan perekonomian.

Perubahan suku bunga BI Rate mempengaruhi perekonomian makro melalui perubahan harga aset.  Jika BI Rate turun dan menjadikan suku bunga perbankan menurun maka penurunan tersebut akan menaikkan harga asset, misalnya saham dan surat-surat berharga lainnya. Kondisi tersebut akan mendorong kemampuan pemilik asset untuk melakukan kegiatan investasi dan konsumsi. Selanjutnya kegiatan tersebut akan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Perubahan suku bunga kepada kegiatan ekonomi juga mempengaruhi jalur ekspektasi masyarakat  akan inflasi. Perubahan BI Rate yang berdampak perubahan suku bunga perbankan akan mempengaruhi ekspektasi masyarakat terhadap perekonomian. Penurunan suku bunga akan mendorong investasi dan konsumsi. Meningkatnya kegiatan ekonomi tersebut cenderung mendorong terjadinya inflasi. Masyarakat, dalam hal ini pekerja, akan mengantisipasi meningkatnya inflasi tersebut dengan meminta kenaikan upah, ceteris paribus. Kenaikan upah tersebut oleh pengusaha dapat dibebankan kepada konsumen melalui kenaikan harga jual produk.

Upaya Bank Indonesia untuk menurunkan BI Rate dengan harapan agar suku bunga kredit turun dan pada gilirannya akan menggairahkan investasi merupakan hal yang diperlukan (necessary condition). Hal tersebut tidak cukup, harus diikuti dengan kebijakan-kebijakan lain yang dapat mendorong peningkatan investasi (sufficient condition). Kebijakan termaksud antara lain iklim investasi yang sehat dan kompetitif, birokrasi yang pro investasi, serta dukungan infrastruktur ekonomi baik dari aspek kuantitas dan kualitas. Dengan demikian kebijakan moneter melalui instrumen BI Rate harus dibarengi secara simultan dengan kebijakan fiskal dan kebijakan ekonomi yang lain oleh pemerintah agar dapat mencapai sasaran yang optimal

Gambar. Pergerakan BI Rate 2010 – 2016

pergerakan BI rate

 

 

  1. Tingkat Inflasi

Inflasi diartikan sebagai meningkatnya harga-harga secara umum dan terus menerus. Kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak dapat disebut inflasi kecuali bila kenaikan itu meluas (atau mengakibatkan kenaikan harga) pada barang lainnya. Kebalikan dari inflasi disebut deflasi. Indikator yang sering digunakan untuk mengukur tingkat inflasi adalah Indeks Harga Konsumen (IHK). Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat. Sejak Juli 2008, paket barang dan jasa dalam keranjang IHK telah dilakukan atas dasar Survei Biaya Hidup (SBH) Tahun 2007 yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Kemudian, BPS akan memonitor perkembangan harga dari barang dan jasa tersebut secara bulanan di beberapa kota, di pasar tradisional dan modern terhadap beberapa jenis barang/jasa di setiap kota.

Bank Indonesia  akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dalam pengendalian inflasi, penguatan stimulus pertumbuhan, dan reformasi struktural sehingga mampu menopang pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Bank Indonesia pada umumnya akan menaikkan BI Rate apabila inflasi ke depan diperkirakan melampaui sasaran yang telah ditetapkan, sebaliknya Bank Indonesia akan menurunkan BI Rate apabila inflasi ke depan diperkirakan berada di bawah sasaran yang telah ditetapkan.

Target atau sasaran inflasi merupakan tingkat inflasi yang harus dicapai oleh Bank Indonesia, berkoordinasi dengan Pemerintah. Penetapan sasaran inflasi berdasarkan UU mengenai Bank Indonesia dilakukan oleh Pemerintah. Dalam Nota Kesepahaman antara Pemerintah dan Bank Indonesia, sasaran inflasi ditetapkan untuk tiga tahun ke depan melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK). Berdasarkan PMK No.66/PMK.011/2012 tentang Sasaran Inflasi tahun 2013, 2014, dan 2015 tanggal 30 April 2012  sasaran inflasi yang ditetapkan oleh Pemerintah untuk periode 2013 – 2015, masing-masing sebesar 4,5%, 4,5%, dan 4% masing-masing dengan deviasi ±1%.

 

 Tabel.  Inflation Report (Consumer Price Index)

                                           Th 2014-2016

Bulan Tingkat Inflasi 2014 Monthly Growth 2014 Tingkat Inflasi 2015 Monthly Growth 2015 Tingkat Inflasi  2016
 Januari 8.22 %          1.07% 6.96 %         -0.24% 4.14 %
Februari 7.75 %          0.26% 6.29 %         -0.36% 4.42 %
Maret 7.32 %          0.08% 6.38 %          0.17% 4.45 %
April 7.25 %         -0.02% 6.79 %          0.36%
Mei 7.32 %          0.16% 7.15 %          0.50%
Juni 6.70 %          0.43% 7.26 %          0.54%
Juli 4.53 %          0.93% 7.26 %          0.93%
Augustus 3.99 %          0.47% 7.18 %          0.39%
September 4.53 %          0.27% 6.83 %         -0.05%
Oktober 4.83 %          0.47% 6.25 %         -0.08%
November 6.23 %          1.50% 4.89 %          0.21%
Desember 8.36 %          2.46% 3.35 %          0.96%
Total          8.36%          3.35%

Sumber : https://www.bps.go.id atau

 

Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi bulanan pada Desember 2015 sebesar 0,96 persen, yang merupakan inflasi tertinggi sepanjang tahun lalu. Angka inflasi pada Desember lalu tersebut, bahkan lebih tinggi dari inflasi pada Juli 2015 yang sebesar 0,93 persen akibat efek kenaikan harga barang-barang selama bulan puasa dan lebaran.

Penyebab tingginya inflasi dari komponen harga yang bergejolak pada Desember 2015 adalah harga cabai merah dan bawang merah yang melonjak masing-masing 43 persen dan 36 persen. Momen Natal dan Tahun Baru yang memicu peningkatan permintaan, turut mengerek harga daging dan telur ayam ras masing-masing 6,2 persen dan 9,17 persen. Begitu pula dengan tarif angkutan udara yang naik 10,3 persen lantaran meningkatnya arus penumpang selama musim liburan akhir tahun. Dari sisi komponen harga yang diatur pemerintah, inflasi Desember 2015 dipengaruhi oleh kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebesar 1,8 persen. Meski kenaikannya kecil, bobotnya mencapai 3,44 persen. Harga beras yang naik 0,6 persen juga memiliki bobot 4 persen, sehingga memberi andil 0,03 persen terhadap inflasi Desember 2015.

Dengan penurunan inflasi, yang berdampak pada penurunan BI Rate semestinya akan mendorong bunga kredit turun lebih cepat yang prosesnya berjalan sesuai pasar. Bila dari sisi makro stabil, bunga perbankan akan menyesuaikan dengan sendirinya.

 

  1. Suku Bunga Perbankan

Suku bunga bank dapat diartikan sebagai balas jasa yang diberikan oleh bank, yang berdasarkan prinsip konvesional kepada nasabah yang membeli atau menjual produknya. Penurunan  suku bunga acuan (BI Rate) secara bertahap akan segera diikuti turunnya suku bunga kredit perbankan. Hal tersebut dilakukan karena terjadi pelambatan ekonomi yang dikhawatirkan akan berimbas pada pelemahan nilai mata uang rupiah (fuktuasi nilai rupiah).  Sehingga diharapkan sektor riil dalam perekonomian Indonesia akan kembali bergerak lebih cepat untuk meningkatkan investasi dan menjaga pertumbuhan ekonomi.

Penurunan BI Rate secara terukur diharapkan pula dapat memperkuat pelonggaran kebijakan makro prudensial dan  penurunan Giro Wajib Minimum (GWM) yang telah dilakukan sebelumnya (16 Maret 2016) sebesar 7,50% menjadi 6,50% untuk mendukung upaya memacu penyaluran kredit. Sebagaimana diketahui, Giro Wajib Minimum (GWM) merupakan instrumen moneter BI untuk mempengaruhi jumlah uang yang beredar di masyarakat. GWM merupakan likuiditas minimum yang wajib dijaga dan dipelihara oleh setiap bank. penurunan GWM akan menambah likuiditas perbankan. Tujuannya agar bank dapat memenuhi kewajibannya terhadap penarikan simpanan masyarakat sewaktu-waktu. Dengan begitu, penurunan BI rate bisa efektif mendorong penyaluran kredit perbankan.

Bank juga menurunkan suku bunga adalah langkah yang dapat menyelamatkan kegiatan perbankan dan perekonomian secara menyeluruh. Di tengah ketidakpastian ekonomi saat ini, kebijakan suku bunga tinggi justru memperburuk perbankan dan perekonomian. Dalam kondisi krisis yang seperti ini, suku bunga yang tinggi justru membahayakan kegiatan perbankan karena perkreditan bermasalah juga membesar. Keputusan tersebut sejalan dengan ruang pelonggaran kebijakan moneter yang semakin terbuka dengan kian terjaganya stabilitas makroekonomi, yaitu menurunnya tekanan inflasi dan meredanya ketidakpastian di pasar keuangan global pada awal tahun ini. Penurunan BI rate dan GWM Primer dalam rupiah diharapkan memperkuat upaya mendorong pertumbuhan ekonomi.

 

  1. Ketidakpastian Pasar Keuangan

Dari luar negeri, ruang pelonggaran moneter terbuka karena meredanya ketidakpastian ekonomi global pasca kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat yaitu Fed Fund Rate (FFR) sebesar 25 basis poin menjadi 0,25-0,50 persen dan perbaikan ekonomi domestik.  Berdasarkan pengamatan BI, respons pasar sejauh ini terhadap kebijakan tersebut masih positif. Hal ini ditandai pelaku pasar telah antisipasi, sehingga tidak menimbulkan gejolak di pasar keuangan global tidak terlalu besar. Namun, pemulihan ekonomi global diperkirakan masih terbatas sehingga harga komoditas terus melorot, termasuk harga minyak dunia. Khusus perekonomian Cina, diperkirakan masih melambat meskipun ada berbagai upaya stimulus, baik melalui kebijakan moneter dan fiskal, serta reformasi di sisi penawaran. Hal ini menimbulkan tekanan di pasar saham Cina. Selanjutnya BI masih akan mencermati risiko perlambatan ekonomi Cina dan terus menurunnya harga komoditas global.

Perkembangan ekonomi Indonesia pada triwulan IV/2015, masih menunjukan perlambatan karena kondisi pasar keuangan masih rapuh dengan semakin banyaknya laporan kerugian lembaga keuangan, meskipun telah dilakukan stimulus fiskal dan relaksasi kebijakan makroprudensial. Pertumbuhan ekspor masih tertahan akibat permintaan global yang masih lemah dan terus menurunnya harga komoditas.  Perbaikan ekonomi domestik tercatat pada konsumsi pemerintah dan investasi bangunan, didorong oleh realisasi belanja pemerintah dan meningkatnya implementasi proyek infrastruktur pemerintah. Konsumsi swasta masih relatif stabil, di tengah indikasi adanya penurunan tabungan dan pendapatan yang dapat dibelanjakan. Investasi swasta juga masih lemah dengan menurunnya kinerja perusahaan, khususnya yang berbasis komoditas, dan masih besarnya ekses kapasitas produksi karena perlambatan ekonomi domestik. Hal ini karena bank tidak menurunkan suku bunga karena masih terbilang terlalu hati-hati dalam pengambilan resiko.

Perbankan semestinya menindaklanjutkan untuk menurunkan suku bunga pinjaman. Hal ini akan mendorong sector riil bisa berperan aktif apabila suku bunganya menjadi turun. Dengan demikian kegiatan ekspor semakin meningkat. Suku bunga pinjaman merupakan salah satu faktor untuk menjaga sektor riil. Perbankan seharusnya berfikir dengan menurunkan suku bunga kredit, dunia usaha akan bergerak dengan pesat. Ini sebuah sinyal pada dunia bahwa ekonomi Indonesia tidak mengalami tekanan likuiditas. Dengan demikian, investor asing akan semakin yakin atau tidak ragu-ragu lagi untuk menanamkan investasinya di Indonesia. Semakin banyak investasi masuk Indonesia, maka aliran dana akan semakin banyak membanjiri pasar uang di Indonesia, termasuk simpanan perbankan. (telah dimuat pada Harian Lampung POST terbit 11 April 2016, hal 15 )




Entrepreneurship

Menarik bagi kita untuk menumbuhkan semangat berwirausaha terutama untuk kalangan anak muda, dimana lebih banyak dari generasi yang ada saat ini lebih didoktrin untuk menjadi pegawai dari pada menjadi “BOS” bagi diri mereka sendiri. Dibeberapa negara maju jumlah wirausaha yang rata-rata 2% dari jumlah populasi yang ada. Apa artinya? Jika ingin menjadi negara dengan perekenomian yang kuat, maka harus masyarkatnya harus diarahkan untuk dapat mandiri sehingga bukan hanya menciptakan penghasilan untuk probadi orang tersebut bahkan juga untuk orang lain.

Sejak awal mengajar di Perbanas Institute, saya dipercaya untuk mengampu mata kuliah Pengantar Bisnis yang merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa program studi S1 Manajemen. Diawal kuliah saya selalu memulai dengan pertanyaan: Adakah diantara kalian yang memiliki bisnis?. Dari pertanyaan itu hanya 2% hingga 10% mahasiswa yang mengacungkan jari. Dari yang mulai dengan usaha penjualan pulsa, pakaian, makanan hingga komputer. Ada rasa bangga dalam diri saya bahwa mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dikelas saya sudah mengetahui praktek nyata suatu bisnis. Namun selain bangga saya juga merasa kurang percaya diri atau minder karena saya sendiri sebagai dosen belum memiliki bisnis.

Akhirnya dengan semangat tersebut, saya bersama tiga rekan saya memutuskan untuk membuat usaha “Silky Puding”. Kami memulai bisnis tersebut dengan modal 500ribu rupiah kemudian bisa menghasilkan keuntungan yang membuat kami tersenyum lebar. Diawal bisnis kami agak khawatir untuk menjual produk kami namun dengan awalan yang dapat dikatkan sangat mulus karena kami menawarkan produk kepada rekan sesama dosen dan karyawan, yang diluar dugaan kami rupanya cocok dengan selera penikmat puding. Berikut merupakan sampel produk yang kami jual :

IMG_6112Silky Puding dengan 16 rasa yang familiar dengan lidah Indonesia dan dilengkapi dengan rasa yang “Kekinian” yaitu :

  1. Swiss Choco
  2. Choco Almond
  3. Hazelnut
  4. Mocca
  5. Taro
  6. Vanilla
  7. Green Tea
  8. Bubblegum
  9. Stroberi
  10. Caramel
  11. Durian
  12. Mangga
  13. Pisang (Banana)
  14. Leci
  15. Vanilla Blue
  16. Peach

 

Setelah bisnis ini dijalankan hampir tiga bulan kami telah memiliki beberapa pelanggan tetap yang secara rutin memesan silky puding sehingga secara perlahan dari awalnya selalu bingung pangsa pasar dari produk ini lama kelamaan dengan sendirinya kami berhasil menetapkan pangsa pasar yang potensial. Dalam beberapa teori pemasaran yang telah saya pelajari khususnya terkait penentuan segmentasi pasar ternyata ketika berhadapan dengan kondisi nyata menjadi sangat berbeda.

IMG_6071quotes-for-entrepreneurs index

Berdasarkan pengalaman diatas membuat saya menjadi lebih ingin mencoba berbagai bisnis dengan produk yang berbeda. Namun keinginan ini terpaksa dipendam dulu, meningat rutinitas dan pekerjaan saya yang menuntut waktu yang lebih banyak. Pada akhirnya memang sangat saya sadari bahwa memulai bisnis diperlukan keberanian untuk mengambil resiko, karena dengan adanya resiko tersebut kita akan menjadi makin terpacu untuk mengurangi resiko yang akan kita terima. Misalnya dalam bisnis silky puding ini resiko terbesar yang kami hadapai adalah puding yang kami buat tidak disukai, namun pada kenyataan kami belum pernah mengalami hal ini.

Selama tiga bulan terakhir ada keinginan kami bertiga untuk memperluas pasar misalnya berjualan di bazar atau car free day, namun karena masih ada kendala sehingga kami berharap semoga dimasa yang akan datang silky puding yang kami tawarkan tidak hanya dinikmati oleh konsumen diseputaran kampus Perbanas, namun bisa menjangkau pasar yang lebih luas lagi. Ada beberapa rencana yang akan kami realisasikan dalam waktu dekat salah satunya yaitu menawarkan produk kami melalui media sosial yang sedang booming.

Demikian pengalaman saya mencoba salah bisnis “kecil” namun dengan mimpi besar (^-^)

 




Tips & Trik Membuat Proposal Hibah Kemristekdikti

Membuat proposal yang baik adalah salah satu kunci utama untuk memperoleh pendanaan, baik itu pendanaan untuk kegiatan penelitian, pengabdian kepada masyarakat ataupun kegiatan lainnya yang bukan merupakan bagian dari dharma perguruan tinggi. Namun demikian, kata “baik” dalam konteks ini bersifat sangat subjektif, sekedar contoh proposal yang baik untuk medapatkan pendanaan dalam penyelenggaraan kegiatan seni pastinya memiliki karakteristik yang sangat berbeda dengan proposal yang baik untuk mendapatkan pendanaan pelaksnaan kegiatan penelitian bagi dosen. Oleh sebab itu, penting bagi kita para dosen memiki pemahaman yang cukup tentang standar proposal penelitian yang dapat dikatakan baik.

Hal utama yang harus dikenali dan dipahami sebelum membuat sebuah proposal penelitian adalah siapa lembaga pemberi hibah serta tujuan apa yang ingin dicapai oleh lembaga tersebut. Mengenal lembaga pemberi hibah dapat membantu kita memahami latar belakang dan tujuan yang sebenarnya ingin dicapai oleh lembaga tersebut. Dalam halnya hibah penelitian yang diberikan oleh Kemristekdikti jelas bahwa hibah diberikan kepada para dosen dengan tujuan utama meningkatkan kuantitas dan kualitas publikasi artikel ilmiah. Dengan demikian, sejak awal dapat kita pahami bahwa salah satu luaran wajib dari kegiatan penelitian yang dibiayai oleh Kemristekdikti adalah publikasi ilmiah. Oleh sebab itu, sangatlah penting untuk menekankan keberadaan luaran berupa publikasi ilimiah di dalam proposal penelitian. Semakin tinggi target kualitas publikasi yang akan dihasilkan maka semakin besar pula kesempatan proposal penelitian tersebut untuk diterima.

Selanjutnya, pembuat proposal juga harus memahami tata cara, skim serta persyaratan administrasi dari proses pengajuan proposal hibah. Dalam pengajuan proposal tentunya ada syarat-syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi. Ketentuan tersebut tersebar luas pada beberapa aspek seperti misalnya kompetensi minimum ketua peneliti, plafon anggaran, format penulisan, dsb. Memahami dan mengikuti ketentuan yang berlaku ini merupakan hal yang mutlak, karena apabila tidak dipenuhi maka proposal akan gugur secara otomatis pada tahap seleksi administrasi atau desk evaluation. Oleh sebab itu, penting bagi para dosen untuk mempelajari Panduan Pelaksanaan Penelitian dan PPM Edisi EDISI X 2016 yang dapat diunduh disini.

Kemudian, menyertakan informasi teknis yang sesuai dengan skim yang diikuti akan juga sangat menentukan kualitas proposal penelitian yang dibuat. Sebagai contoh, apabila skim hibah yang ingin diikuti bersifat hibah penelitian yang bersifat terapan, maka penting untuk menekankan produk akhir yang akan dihasilkan (selain publikasi ilmiah) serta rekanan atau mitra yang akan menggunakan produk tersebut. Lain halnya apabila skim yang diikuti adalah skim penelitian untuk peningkatan kompetensi keilmuan si dosen peneliti, dimana syarat utama luarannya adalah publikasi pada jurnal internasional bereputasi. Selain itu, skim hibah penelitian yang berhubungan dengan peningkatan kompetensi keilmuan si dosen peneliti juga mensyaratkan keberadaan road map penelitian yang memperlihatkan keterhubungan penelitian yang akan dilakukan dengan penelitian-penelitian yang telah dilakukan oleh dosen peneliti ybs sebelumnya.

Dengan mengenal, mempelajari dan memahami beberapa aspek di atas maka seorang dosen peneliti yang mengajukan hibah ke Kemristekdikti memiliki kesempatan untuk menghasilkan proposal hibah penelitian yang baik dan dapat memperoleh pendanaan. Materi terkait tips dan trik pembuatan proposal hibah Kemristekdikti sebagaimana telah disampaikan pada sesi Dwi Dharma P3M Perbanas Institute dapat diunduh di Sharing Pembuatan Proposal Hibah Kemristekdikti.




TEACHING AND LEARNING USING E-LEARNING by Ignatius Septo Pramesworo

One of the activities which can be used nowadays for teaching and learning process is E-learning.

globe, group of the people and notebook on white background

 

E-learning as the facility, in some cases, can make the students easy to study. Most of the students appreciate this system. Students can submit their assignment easier. This method can be faster than if they write down on paper. E-learning is also provided by due date. It makes the students be more discipline to submit their task. In addition e-learning will minimalize the use of paper. In Indonesia situation, Open University of Univeritas Terbuka has been providing e-learning facilities for its sutdents.        The Indonesia Government allows universities to use e-learning system. Republic Act no. 20 of 2003 on National Education System, article 31 states that the distance education is able to be hold on all lines, levels and types of education. Moreover, distance education organized in various forms, modes and coverage hold facilities and services supported by learning and assessment system which ensures the quality of graduates in accordance with national education standards. The form of distance education includes educational programs in writing (correspondence), radio, audio / video, TV and / or network-based computer. So e-learning system in Indonesia is a part of distance learning programs that the government has established. In its initial formation, e-learning is used as one of the systems applied by open university. It is stated that e-learning system in Indonesia can also substitute the position of a lecturer in front of the class.

 

e-learning 1

Many lecturers in Perbanas Institute use this system to teach their students. Some of them because of their jobs outside or their needs can not attend the class to teach their students. The students can study the material by e-learning. In fact, this method makes the lecturers leave more than 50% of the class. In average most of the students become lazier to come to the class if their lecturers are used to study using e-learning in the class. E-learning in this idea gives a bad influence to students. One lecturer who has also a position used this e-learning system when he left his class for five times. He also provides materials for students to do as homework, in fact, when the students ask for feedback, this lecturer could not give the feedback because of his job he never checked the students’ works.

light-bulb-idea-icon-idea

In Perbanas Institute the implementation of e-learning for this type of lecturer is not effective as a study method.      Perbanas Institute must be active and proactive to socialize to their students and lecturers the purpose of e-learning system. In reality both most of the lecturers and the students still do not understand the purpose of e-learning system and how to use e-learning well. A team that is responsible with the e-learning system and training must be formed. It is not just a fun idea it should be done seriously. Harvard University and MIT University are examples of universities which put e-learning system is just a complementary of the teaching and learning materials in the curriculum. However, finally e-leaning is simply a tool for students easier to study outside the class and it is not only as a substitute way if the lecturer cannot teach in front of the class. Hopefully the idea of e-learning system either in western universities or Indonesian universities will not be confused anymore.

 

baps foto dg jas daleman batik




Elsevier vs Elbakyan

Elsevier rugi jutaan dolar karena sci-hub, menggugat. Alexandra Elbakyan, pendirinya, mengatakan bahwa pasal 27 Deklarasi PBB menyatakan setiap orang berhak menikmati seni dan membagi kemajuan ilmu pengetahuan.

Pengarang boleh saja memprotek hasil kerjanya, tapi penerbit bukanlah pengarang. Lucu, katanya, ada pengarang bahkan untuk melihat hasil karyanya pun harus download dari sci-hub.

Alexandra sewaktu kuliah pernah mengalami kesulitan mengakses artikel, karena universitasnya di Kazakhstan tidak berlangganan. Kemudian setelah googling, ybs. menemukan cara menembus paywalls.

Ia melawan, dan tak takut dengan gugatan tersebut.

 

https://torrentfreak.com/sci-hub-tears-down-academias-illegal-copyright-paywalls-150627/

http://www.sciencealert.com/this-woman-has-illegally-uploaded-millions-of-journal-articles-in-an-attempt-to-open-up-science

 




Jangan Buang Waktu Anda!

Pesan Raja Alexander Agung sebelum kematiannya sungguh sangat menggugah pikiran saya. Pertama-tama, saya tak mengerti apa maksud dari pesannya itu. Tetapi, saat saya membaca penjelasan beliau, saya baru paham. Jika semua yang kita kejar (baca: materi) hingga terkadang melupakan keluarga, sahabat, dan orang-orang yang mencintai Anda.

Tapi toh.. itu semua tak dapat kita bawa ke alam barzah disana. Hanya ada amal kebaikan yang akan menolong kita untuk memasuki jannah yang indah dan dosa-dosa yang memberatkan kita menuju jannah. Baiklah, mulai sekarang mari kita menabung amal baik dan.. SELAMAT MEMBACA 🙂

============================

Sblm meninggal, Raja Alexander Agung mengumpulkan para jenderalnya dan menyampaikan 3 harapan terakhirnya:

1. Dokter terbaik hrs membawa peti matinya.

2. Semua harta kekayaannya (uang, emas dan batu permata) hrs disebar di sepanjang jalan prosesi pemakaman menuju kuburannya, dan

3. Tangannya hrs dibiarkan tergantung di luar peti mati agar semua orang dapat melihat.

Salah seorang jenderalnya yang terkejut dengan permintaan yang tidak biasa itu meminta Alexander The Great utk menjelaskan permintaannya.

Berikut adalah penjelasan dari Alexander The Great :

1. Saya ingin dokter terbaik membawa peti mati saya, utk menunjukkan bahwa saat dijemput ajal, bahkan dokter terbaik di dunia sekalipun tidak memiliki kemampuan menyembuhkan.

2. Saya ingin jalan menuju pemakaman ditaburi semua harta kekayaan saya, agar setiap orang bisa melihat bahwa semua kemakmuran materi yg diperoleh di bumi akan tetap tinggal di bumi.

3. Saya ingin tangan saya terayun di luar peti mati, agar orang-orang mengerti bahwa kita datang ke bumi dengan tangan kosong & meninggalkan bumi juga dengan tangan kosong, stlh harta kita yang paling berharga, yaitu WAKTU…habis.

WAKTU adalah anugerah Tuhan yg merupakan HARTA kita yang PALING BERHARGA.

“Kita dapat menghasilkan lebih banyak kekayaan, tetapi kita tidak dapat membuat lebih banyak WAKTU”

Ketika kita memberikan WAKTU kita kepada orang lain, kita sebenarnya memberikan sebagian HIDUP kita yang tidak dapat kita ambil kembali.

Orang yg memberikan WAKTU dan perhatiannya utk org lain, akan lebih bernilai dari org yg memberikan sebagian hartanya utk org lain.

Harta bisa dicari lagi, tapi WAKTU tdk mungkin kita tambahkan.

Semoga Allah menganugerahkan lebih banyak WAKTU & kita memiliki kearifan untuk menggunakan WAKTU.

Tetap SEMANGAT! Jangan buang WAKTUmu.. Hargai WAKTUmu.. Segera BERTINDAK.. Hilangkan kebiasaan MENUNDA.. Sukses ada di tangan Anda!




Syafaat di Hari Akhir

Sahabat, tidak ada pertolongan lain selain pertolongan Allah di hari akhir kelak, karena itu kiranya semoga kita bisa mendapat pertolongan tersebut. Bersama ini akan disampaikan beberapa hal tentang pertolongan Allah atau yang di Qur’an biasa disebut syafaat.

Ada beberapa cara yang dapat kita upayakan saat kita masih berada di dunia agar kita bisa mendapat syafaat dari Allah di antaranya adalah dengan
1. Memurnikan ibadah kita (lakukan ibadah sesuai dengan petunjuk Allah dan RasulNya)dan tentunya melakukannya harus ikhlas untuk Allah.
2. Memperbanyak sujud (perbanyak sholat Sunnah, misalnya sholat sunnat Rawatib, sholat Dhuha, sholat sunnat fajar sebelum Shubuh).
3. Memperbanyak membaca sholawat (sholawat seperti yang ada di Tahiyat adalah contoh sholawat yang baik, sederhana, cukup, tidak berlebihan)
4. Membaca doa setelah adzan.

Perlu diketahui juga oleh kita bahwa tidak sembarangan seseorang bisa mendapat syafaat.
Syarat adanya syafaat ini/syafaat dapat diberikan adalah apabila
1. Orang atau makhluk yang memberi syafaat itu diridhoi Allah. Mereka itu contohnya seperti malaikat, Rasul SAW, para Nabi, anak kecil muslim yang meninggal dunia (memberi syafaat kepada ortunya), orang orang yang mati syahid.
2. Orang yang diberi syafaat juga diridhoi oleh Allah.
3. Allah mengijinkan syafaat itu terjadi – – QS An Najm (53):26

Akhirnya semoga kita paham bahwa syafaat adalah sesuatu yang mungkin didapatkan, namun harus disertai dengan upaya sehingga kita dapat senantiasa menjaga diri agar kita tidak termasuk ke dalam orang orang yang tidak bisa mendapat syafaat, yaitu mereka adalah
1. Orang yang syirik pada Allah (musyrik), menduakan Allah, berharap selain kepada Allah.
2. Pemimpin yang zholim (tidak menempatkan sesuatu pada tempatnya)/tidak adil.
3. Orang yang sering mengumpat.

^_^

2015

Adelina

Sumber:Kajian Reboan Perbanas Institute




Degup jantung selama presentasi

detak-jantung-presentasi