E-commerce (1)
E-Commerce adalah perdagangan elektronik yang semula dilakukan bukan melalui jaringan Internet. Semula perdagangan elektronik atau daring (online), dilakukan melalui telepon dan melalui media elektroik televisi. Setelah ditemukannya Internet, pembahasan e-commerce diarahkan untuk membahas perdagangan yang dilakukan melalui Internet.
Mengingat adanya beberapa istilah di dalam pembahasan e-commerce, seperti pure e-commerce, partial e-commerce, virtual organization, click and mortar (atau terkadang disebut click and brick), dan brick and mortar, berikut ini diuraikan cara memahami istilah-istilah itu dengan lebih sederhana.
Paling kurang, e-commerce dapat kita tinjau dari sisi proses bisnisnya. Dari sudut pandang ini, kita dapat membedakan dua jenis proses bisnis di dalam e-commerce, yaitu yang penuh (pure) dan yang sebagian (partial). Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa dari sisi organisasional, e-commerce dapat dibedakan menjadi dua, yaitu partial e-commerce dan pure e-commerce.
Partial e-commerce adalah transaksi e-commerce yang sebagian prosesnya dilakukan secara elektronik, sebagian lagi secara manual atau konvensional. Contohnya adalah transaksi jual-beli barang fisik (misalnya, buku, baju, telepon genggam). Pada transaksi semacam ini sebagian proses bisnisnya, yaitu mulai dari penawaran, pemesanan, hingga pembayaran dapat dilakukan secara elektronik. Namun, pada saat penyampaian produk (di dalam bentuk barang), prosesnya harus dilakukan secara fisik atau konvensional.
Pure e-commerce adalah transaksi e-commerce yang keseluruhan prosesnya dilakukan secara elektronik. Contohnya adalah trnansaksi jual beli lagu, perangkat lunak, dan pulsa untuk telepon genggam. Mulai dari proses penawaran, pemesanan, hingga penyampaian produk (yang berbentuk elektronik) semuanya dilakukan secara elektronik karena penyampaian barang dilakukan dengan mekanisme unggah-unduh (upload-download).
Bersambung