JANGAN SAMPAI HAL INI TERJADI DALAM PEMASARAN

  1. Salah merespon perubahan

Dunia sudah berubah, tetapi masih menikmati kenyamanan

  1. Salah melihat peluang

Peluang sudah terhampar, tetapi masih melihat peluang di depan mata yang memberikan kepuasan sesaat

  1. Salah promosi

Kurang waktu untuk mengingatkan masyarakat bahwa produk/jasa masih tersedia  di masyarakat

  1. Salah konsep pemasaran diri-sendiri

Terlalu percaya diri, sehingga mengganggap bahwa kesuksesan diri sendiri

  1. Salah membuat perencanaan pemasaran.

Merencanakan memasarkan produk tetapi yang digunakan konsep jasa

  1. Salah membuat rencana darurat

Perubahan ekonomi bisa terjadi setiap saat, tetapi tidak diantisipasi

  1. Salah memilih konsep pemasaran

Konsep western tetapi diterapkan pada pedesaan

  1. Salah menentukan tujuan

Memasarkan produk untuk sekali pakai untuk jangka pendek dengan bungkus yang kuat, harga mahal,                         penyimpanan tahan lama, dan ditawarkan kepada perorangan

  1. Salah mendeskripsikan bisnis-nya

Segmen yang dituju berbeda dengan keadaan usaha saat ini

  • Salah menganalisis pasar

Pasar yang dituju adalah pasar kalangan atas tetapi menggunakan cara sederhana

  • Salah menentukan barang dan jasa yang akan dipasarkan

Barang/jasa yang dipasarkan untuk kebutuhan grosir dipasarkan ke pengecer

  • Salah memilih tempat memasarkan

Tempat untuk kalangan atas dipilih di tempat di kalangan bawah

  • Salah memilih waktu

Memasarkan makan pagi tetapi baru buka jam 09.00 pagi

  • Salah memilih SDM

SDM pemasaran menggunakan jiwa non-pemasaran

  • Salah informasi

Informasi yang diperoleh adalah sampah sehingga menghasilkan kebijakan sampah (Garbage In Garbage                   Out)

  • Salah merencanakan keuangan

Memasarkan kepada perorangan menggunakan iklan di koran nasional dengan biaya yang cukup besar

  • Salah ikut-ikutan (latah)

Mengikuti perubahan tanpa melakukan pengkajian secara cepat dan tepat serta mangkus dan sangkil