Jangan Stres
Suatu hari Jumat di akhir April, kawan-kawan dosen dan saya menghadiri acara P3M yang membahas tentang jurnal ilmiah. Di dalam diskusi ada cerita di mana apabila kita mengirim naskah untuk jurnal sering kali naskah itu ditolak untuk diterbitkan oleh jurnal, lalu terlontarlah bahwa di saat kondisi ini datang kemudian kita akan stres, ya mungkin karena sudah berlelah lelah menulis, tapi kok ya sulit sekali untuk dipublikasikan di jurnal, serta merta teman di samping saya bilang, “Yo ngga usah stres, santai aja…” Ya memang betul sih, jangan cepat stres, down, patah semangat, nanti ga bagus loh efeknya ke kesahatan jiwa, eh mental, yo pokoknya iku lah. Allah sendiri berfirman:
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepada kalian, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.” (QS Al-Baqarah: 155)
Jadi mari tetap bersemangat kalau menemui kegagalan atau kesulitan, berusaha lebih baik lagi untuk selanjutnya, percaya saja sama Gusti Allah bahwa usaha kita akan dibalasNya. Semua tidak ada yang sia sia, insyaa Allah ada selalu hikmah di balik semuanya. Yang harus kita imani pun apapun yang terjadi pada kita, kita harus yakin itu adalah yang terbaik menurutNya untuk kita, sehingga keluh kesah saat kecewa sebaiknya dikurangi khawatir kufur (mengingkari) nikmat nantinya.
Remember to hope for the best and prepare for the worst always.
Bismillaah…
Cheers ^_*
About Adelina Fauzie