PEMODELAN SISTEM INFORMASI DENGAN PENDEKATAN ENTERPRISE KNOWLEDGE DEVELOPMENT-CHANGE MANAGEMENT METHOD

image_print

Nurcan dan Barios (2003) dalam penelitian mereka telah mengembangkan sebuah pemodelan sistem informasi yang  disebut sebagai Enterprise Knowledge Development – Change Management Method  (EKD-CMM). Dalam pemodelan sistem informasi ini,  dimulai dengan menentukan tujuan bisnis perusahaan (Business Goal Model), dan kemudian membuat rincian proses bisnis perusahaan (Business Process Model), yang akhirnya menciptakan model sistem informasi ( Information System Model ),

EKD-CMM adalah metode yang dapat mendokumentasikan model bisnis suatu perusahaan, yang meliputi  tujuan, proses bisnis dan sistem pendukung, membantu perusahaan untuk secara sadar mengembangkan skema untuk menerapkan perubahan manajemennya

Penerapan EKD-CMM  haruslah memenuhi dua persyaratan: (i) membantu pemodelan pengetahuan perusahaan      ( enterprise knowledge) dan (ii) memandu pemodelan perusahaan dan proses transformasi secara organisasional.

Model EKD-CMM menggambarkan suatu perusahaan yang terstruktur dalam tiga tingkat yang sangat diperlukan : Model Tujuan Bisnis (Business Goal Model ), Model Proses Bisnis ( Business Process Model) dan Model Sistem Informasi ( Information Systems Model ). Dua level pertama ( Business Goal level  dan Business Process level )berfokus pada aspek yang harus diperhatian  dan aspeks penting organisasional perusahaan, yaitu sasaran organisasi dan bagaimana ini dicapai melalui kerjasama aktor perusahaan dalam menjalankan dan mencapai sasaran perusahaan tersebut. Level ketiga, berguna ketika pendekatan EKD-CMM diterapkan untuk menentukan persyaratan untuk suatu sistem informasi. Dalam hal ini, fokusnya adalah pada aspek sistem yaitu, sistem komputerisasi yang akan mendukung perusahaan, proses dan aktor dalam rangka mencapai tujuan perusahaan. Oleh karena itu, dalam EKD-CMM,  sebuah produk yang merupakan seperangkat model operasional (sistem informasi), organisasi (proses bisnis) dan kebijakan manajemen (tujuan bisnis) model yang menggambarkan sistem baru yang akan dibangun dan organisasi di mana ia akan beroperasi.

Pemodelan Sistem Informasi dengan pendekatan EKD-CMM

(1)          Model Tujuan Bisnis ( Business Goal Models ) mewakili tujuan perusahaan saat ini atau masa depan. Tujuan mereka adalah untuk menggambarkan apa yang diinginkan perusahaan untuk mencapainya atau untuk menghindari permasalahan yang ada.

(2)          Model Proses Bisnis perusahaan (Enterprise Business Processes Models), termotivasi oleh tujuan perusahaan, dimodelkan pada tingkat kedua menurut beberapa sudut pandang. Akibatnya, model proses enterprise yang dihasilkan dari deskripsi ini memerlukan Model Produk yang berbeda :

Apa yang terjadi dalam proses perusahaan dapat dianalisis dalam hal peran yang individu atau kelompok yang memainkan peran dan  tanggung jawab mereka. Peran sesuai dengan set tanggung jawab dan kegiatan terkait. Model  model / peran bertujuan untuk menggambarkan bagaimana aktor terkait satu sama lain dan juga untuk tujuan perusahaan.

Orang melakukan kegiatan untuk mencapai tujuan perusahaan. Model Peran /  kegiatan digunakan untuk mendefinisikan proses perusahaan, cara mereka menggunakan atau  hasil sumber daya untuk mencapai tujuan perusahaan.

Kegiatan yang dilakukan oleh peran yang berbeda menangani obyek bisnis. Model objek digunakan untuk mendefinisikan perusahaan entitas perusahaan, atribut dan hubungan keduanya.

Model EKD-CMM ini berguna karena memungkinkan (i) untuk meningkatkan pengetahuan tentang perusahaan, (ii) untuk alasan dalam memberikan  solusi alternatif dan cara pandang yang berbeda, dan (iii) untuk mencapai kesepakatan pencapaian tujuan bisnis. Model ini juga membuktikan bahwa sangat memiliki efisiensi yang baika serta untuk meningkatkan komunikasi dalam perusahaan dan dalam pembelajaran organisasi. Pemodelan yang dikembangkan  ini terdiri berfokus pada dua level bawah.

(3)  Model Sistem Informasi harus berisi tidak hanya set sistem informasi (IS), tapi pendefinisian  dari database secara lokal dan di-share, serta kebutuhan informasi dan indikator manajemen yang harus dipenuhi oleh aplikasi Model Sistem Informasi.

Sumber :

Nurcan, S., and Barrios., J. (2003). Enterprise Knowledge and Information System Modeling in an Evolving Environment., International Workshop on Engineering Methods Engineering Methods to Support Information Systems Evolution (EMSISE-2003), Geneva, Switzerland, September 2-5, 2003, pp. 61-74

 

 

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *